Mencari Ide Dengan Brainstrom untuk Konten Halaman Postingan Produk

Membuat atau menulis konten produk atau jasa bisnis Anda memegang peranan penting dalam praktek belajar digital marketing atau internet marketing. Sering kita mengalami mental block dalam menulis atau copywriting ketika hendak menawarkan produk secara online. Tetapi Anda tak perlu khawatir. Anda bisa melakukan tips brainstorming untuk menulis konten halaman produk atau jasa usaha Anda. Tulisan ini berisi metode dan teknis brainstorming serta beberapa langkah-langkahnya.

Apa yang dimaksud Brainstorming?

Brainstorming adalah teknik berpikir kreatif baik secara invividu atau pun kelompok dengan mencatat cetusan ide atau saran baru yang tercurah secara spontan untuk memberikan potensi pemyelesaian masalah atau merespon kebutuhan ide. Brainstorming atau dalam terjemahan Bahasa Indonesianya kata lainnya disebut curah pendapat atau peras otak.

Teknik/ Metode Brainstorming

Berikut beberapa Teknik Metode Brainstorming yang secara umum bisa Anda coba:

1. Freewriting (Menulis Bebas)

Tulis apa pun ide, pikiran, pertanyaan yang terkait dengan apapun yang diharapkan. Teknik ini umumnya digunakan oleh para penulis dan kreatif.

2. Round Robin

Peserta secara bergilir berbagi ide, dan membangun kontribusi satu dengan lainnya.

3.  Mind map brainstorming

Teknik ini merupakan curah pikiran dengan peta pikiran. Menggunakan teknik ini membantu Anda atau tim Anda menggunakan fokus pusat proyek Anda sebagai titik awal, menjelajahi seluruh variabel potensial yang terikat pada proyek tersebut, dan membangun pemahaman akan bagaimana variabel tersebut terhubung ke topik utama mau pun terhubung satu dengan lainnya.

4. Starbursting

Metode starbursting menggunakan rangkaian pertanyaan 5W 1H (Who/ Siapa, What/ Apa, Where/ Di Mana, When/ Kapan, Why/ Mengapa, dan How/ Bagaimana) untuk mengungkap aspek-aspek berbeda dari masalah atau topik.

Starbursting adalah pendekatan berpikir yang berfokus pada pengajuan pertanyaan tentang topik untuk menghasilkan beragam ide.

5. Reverse Brainstorming (Curah Pemikiran Terbalik)

Fokus mencari kemungkinan solusi terburuk kemudian cari kebalikannya. Dalam Reverse brainstorming, Anda justru melihat masalah dengan sudut pandang berbeda untuk menghasilkan ide-ide.

Bukannya bertanya, “Apa yang bisa kita lakukan untuk menyelesaikan masalah ini?” tetapi yang sasarannya, “Bagaiman cara menciptakan masalah ini atau memperburuk masalah ini?”
Dengan fokus pada lawan atau kebalikan dari masalah atau sasaran, diharapkan bisa membedah wawasan dan pendekatan baru yang mereka mungkin tidak dipertimbangkan sebelumnya. Jika ide “kebalikan/ lawan solusi” telah muncul, Anda bisa membalikkannya dan menemukan cara membalikkannya menjadi solusi positif.

6.     Teknik 6-3-5 Brainwriting

Secara singkat, teknik ini terdiri dari 6 peserta di bawah moderator yang diminta menuliskan 3 ide pada lembar kerja tertentu dalam 5 menit.

Langkah-Langkah Brainstorming

Berikut langkah-langkah Brainstroming:

1. Tetapkan Tujuan, jika dalam grup kemukakan pertanyaan pada kelompok
2. Buat titik awal perangsang ide misalnya, hasil riset, berita, jurnal atau pengetahuan sebelumnya
3. Pastikan Anda memilih metode atau teknik yang tepat
4. Hindari sikap atau pikiran menghakimi karena ini akan menghalangi curah pikiran
5. Biarkan pemikiran tercurah secara spontan dan liar
6. Tetap fokus pada tujuan atau topik
6. Catat semua ide atau pimikiran yang tercurah
8. Evaluasi hasil setelah proses brainstroming selesai

Lakukan teknik langkah brainstorming untuk cara mencari ide untuk postingan konten produk dengan pertanyaan berikut:

• Apa produk atau jasa utama Anda?
• Jelaskan bahan penting yang bermanfaat,
• Bagaimana ia dibuat? Adakah teknik atau metode khusus pembuatannya?
• Bagaimana penyajiannya?
• Di mana Anda menyajikan produk atau jasa tersebut ke customer?
• Jelaskan pengalaman/ perjalanan khusus pengguna/ customer dengan usaha Anda.
• Apa pendekatan layanan pelanggan Anda? Mengapa?
• Sebutkan selling point yang khas dari usaha atau produk Anda! Pikirkan apa yang membuat usaha/ produk/ jasa Anda unik atau beda dengan yang lain.
• Apa keunggulan perusahaan Anda dan manfaat apa yang diberikan keunggulan usaha, produk atau jasa Anda bagi pelanggan?

Mungkin Anda menemukan ide lain yang lebih brilliant untuk dituangkan. Semoga tips singkat ini betmanfaat untuk bisnis online Anda terutama dalam membuat atau menulis konten dalam content marketing Anda.

Selamat Mencoba!